News

Kepercayaan Krama Semakin meningkat membuat Aset LPD Desa Adat Sibangkaja   Badung Tembus Rp 176,4 Miliar dan Laba Rp 2,5 Miliar 

 Rabu, 22 Oktober 2025

Lpd desa adat Sibangkaja badung


Badung |  Berkat kepercayaan dan dukungan penuh masyarakat adat, Lembaga Perkreditan Desa (LPD) Desa Adat Sibangkaja terus menunjukkan kinerja gemilang. Hingga September 2025, aset LPD ini melesat menembus angka Rp 176,4 miliar, dengan perolehan laba sebesar Rp2,5 miliar.

Pencapaian tersebut menjadi sinyal kuat bahwa LPD Sibangkaja berhasil menjaga stabilitas dan kepercayaan krama desa di tengah dinamika ekonomi yang semakin kompetitif. Dengan sisa waktu dua bulan menuju akhir tahun, LPD ini optimistis mampu melampaui target laba tahun 2025 sebesar Rp2,7 miliar.

Pertumbuhan Positif di Semua Sektor

Dari sisi penyaluran dana, kinerja LPD Sibangkaja menunjukkan tren yang sangat sehat. Hingga September 2025, total kredit yang tersalurkan telah mencapai Rp101,6 miliar, yang sebagian besar mengalir untuk mendukung kegiatan ekonomi produktif masyarakat adat, seperti usaha mikro, perdagangan, dan sektor jasa.

Sementara itu, jumlah tabungan masyarakat mencapai Rp80,6 miliar, dan deposito sebesar Rp 75,6 miliar angka yang mencerminkan meningkatnya kesadaran krama desa untuk menabung dan mempercayakan pengelolaan dananya kepada lembaga milik desa adat tersebut.

Kepercayaan Menjadi Pondasi Utama

Pemucuk LPD Desa Adat Sibangkaja, I Made Sudana, S.H., saat ditemui Newsyess.com di kantor LPD setempat pada Rabu (22/10/2025), menegaskan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari kepercayaan masyarakat adat dan disiplin pengelolaan yang berlandaskan prinsip kehati-hatian.

“Kami selalu menempatkan kepercayaan masyarakat sebagai modal utama. Tanpa dukungan dan keyakinan krama desa, tidak mungkin LPD bisa tumbuh sekuat ini. Karena itu, setiap kebijakan yang kami ambil selalu mengutamakan transparansi, tanggung jawab, dan pelayanan terbaik,” ujar Sudana.

Ia menambahkan, pihaknya terus mendorong inovasi dalam pelayanan, baik melalui digitalisasi transaksi maupun peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) LPD agar mampu memberikan layanan yang cepat, aman, dan profesional.

Optimistis Capai dan Lampaui Target

Menjelang akhir tahun 2025, Sudana optimistis target laba Rp2,7 miliar yang telah ditetapkan dalam Rencana Kerja LPD tahun 2025 tidak hanya akan tercapai, tetapi bahkan berpotensi terlampaui. Hal itu didukung oleh peningkatan aktivitas kredit produktif, pertumbuhan dana pihak ketiga, serta kepercayaan masyarakat yang terus menguat.

“Kami melihat tren yang sangat positif di dua bulan terakhir ini. Aktivitas ekonomi masyarakat mulai meningkat, begitu juga minat menabung dan berinvestasi di LPD. Dengan sinergi yang baik antara pengurus, pengawas, dan krama desa, kami yakin target tahun ini bisa terlampaui,” ujarnya dengan semangat.

Komitmen untuk Pemberdayaan Krama Desa

Selain fokus pada kinerja keuangan, LPD Desa Adat Sibangkaja juga berkomitmen menjalankan fungsi sosialnya dengan menyalurkan dana pembangunan dan dana sosial kepada desa adat. Dana ini dimanfaatkan untuk menunjang kegiatan keagamaan, adat, pendidikan, serta peningkatan kesejahteraan krama.

Sudana menegaskan, keberhasilan LPD bukan hanya diukur dari besarnya aset, tetapi juga dari sejauh mana lembaga ini dapat memberi manfaat nyata bagi masyarakat adat.

“Kami tidak sekadar mengelola uang, tetapi mengelola kepercayaan. Setiap rupiah yang dikelola LPD pada akhirnya harus kembali menjadi kesejahteraan bagi krama desa adat,” tutupnya.

Dengan pencapaian aset yang terus meningkat dan dukungan penuh dari masyarakat, LPD Desa Adat Sibangkaja kini menjadi salah satu lembaga keuangan desa adat yang paling solid dan terpercaya di Kabupaten Badung. Kinerja gemilang ini menjadi bukti nyata bahwa kepercayaan masyarakat adalah fondasi utama kemajuan lembaga adat di Bali. (Tim Newsyess)


Penulis : Tim Klungkungnews


Siapa Calon Bupati Buleleng 2024 Selanjutnya?

Polling Dimulai per 1 Maret 2024



Siapa Calon Wakil Walikota Denpasar Selanjutnya?

Polling Dimulai per 1 Maret 2024