Denpasar |  Banjir yang melanda sebagian wilayah Denpasar baru-baru ini menyisakan duka dan kepayahan bagi masyarakat, tak terkecuali bagi anggota koperasi. Menyadari hal itu, Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Kori Amerta Sedana hadir bukan sekadar sebagai lembaga keuangan, melainkan sebagai keluarga besar yang saling menopang.

Sebagai wujud kepedulian, koperasi yang beralamat di Jalan Buana Taman, Mahendradata, Denpasar ini menyalurkan 10 paket sembako bagi anggotanya yang terdampak banjir. Setiap paket berisi kebutuhan pokok sehari-hari: beras, mie instan, sabun mandi, sabun cuci piring, detergen, telur, hingga jajan sederhana sebagai pengingat bahwa dalam keterpurukan, masih ada sentuhan kasih yang menguatkan.

Tak hanya itu, KSP Kori Amerta Sedana juga ikut bergandengan tangan melalui Dekopinda Kota Denpasar, menyalurkan bantuan tambahan berupa kasur, uang tunai, dan perlengkapan lain yang segera dibutuhkan korban. Langkah ini menegaskan bahwa koperasi bukan sekadar urusan simpan pinjam, tetapi juga tentang gotong royong dan rasa sepenanggungan.

Ketua KSP Kori Amerta Sedana, Luh Indriani, menyampaikan bahwa gerakan kecil ini lahir dari hati yang ingin berbagi.

“Kami sadar bantuan ini belum seberapa, hanya sepuluh paket sembako untuk tahap awal. Tetapi semoga bisa sedikit meringankan beban anggota kami yang sedang menghadapi cobaan. Koperasi itu intinya adalah kebersamaan, jadi dalam suka maupun duka, kami akan selalu berusaha hadir,” ujarnya dengan mata berkaca.

Indriani menambahkan, koperasi ke depan akan terus melanjutkan penyaluran bantuan sesuai kemampuan, sekaligus mengajak anggota yang lebih mampu untuk ikut bergandeng tangan.

“Kami percaya, dengan solidaritas, semua beban akan terasa lebih ringan. Semoga bencana ini menjadi pengingat bahwa kita perlu menjaga lingkungan, memperkuat kebersamaan, dan tidak pernah membiarkan saudara kita berjalan sendiri dalam kesusahan,” tambahnya.

Kehadiran KSP Kori Amerta Sedana dalam situasi darurat ini meneguhkan kembali makna koperasi sebagai rumah bersama: tempat berbagi harapan, tempat saling menguatkan, dan tempat menumbuhkan rasa kemanusiaan. (TimNewsyess)