Klungkung |  30 Juni 2025 — Dalam rangka memperingati Bulan Bung Karno, Wakil Bupati Klungkung Tjokorda Gde Surya Putra membuka kegiatan Sarasehan Pemuda yang digelar di Ruang Rapat Praja Mandala, Kantor Bupati Klungkung, pada Senin (30/6). Acara ini mengusung tema “Aktualisasi Tri Sakti Bung Karno bagi Generasi Muda di Era Digital”, sebagai wujud konkret menanamkan nilai-nilai perjuangan sang Proklamator kepada generasi penerus bangsa.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Klungkung, yang diketuai oleh I Gusti Made Warsika, sekaligus Ketua Panitia Sarasehan. Dalam laporannya, Warsika menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membangkitkan kesadaran generasi muda terhadap warisan ideologis Bung Karno, khususnya konsep “Tri Sakti”: berdaulat dalam politik, berdikari dalam ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan.

“Kita tidak ingin warisan luhur dari para pendahulu kita hanya menjadi wacana kosong. Generasi muda harus memahaminya secara utuh dan menjadikannya pijakan dalam mengisi kemerdekaan,” ujar Warsika.

Dalam sambutannya, Wabup Tjokorda Gde Surya Putra menyampaikan bahwa generasi muda memiliki peran sentral dalam membangun masa depan bangsa. Mereka bukan hanya pewaris, tetapi juga pelaku utama dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.

“Pemuda adalah kekuatan perubahan. Mereka membawa energi, semangat, dan ide-ide segar. Oleh karena itu, penting bagi mereka untuk terus mengembangkan diri, menjaga nilai-nilai luhur bangsa, serta menanamkan kearifan lokal dalam kehidupan sehari-hari,” tegas Wabup Tjok Surya.

Ia menekankan bahwa konsep Tri Sakti Bung Karno harus menjadi landasan moral dan ideologis dalam membentuk karakter pemuda yang tangguh, berdaya saing, namun tetap berpijak pada identitas budaya bangsa. Menurutnya, dalam era digital yang penuh disrupsi, generasi muda harus mampu mengimbangi perkembangan teknologi dengan integritas, nasionalisme, dan kecintaan terhadap budaya sendiri.

Sebagai narasumber utama dalam sarasehan tersebut, Wabup Tjok Surya juga memaparkan materi tentang urgensi implementasi Tri Sakti dalam mewujudkan Indonesia Maju, serta berbagai tantangan yang dihadapi generasi muda dalam era digitalisasi dan globalisasi.

Kegiatan sarasehan ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Kepala Badan Kesbangpol Klungkung I Dewa Ketut Sueta Negara, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klungkung Putu Indira Bhadrawati, serta para tokoh agama, tokoh masyarakat, dan pemuda dari berbagai elemen.

Dengan semangat “Salam Mahottama”, sarasehan ini diharapkan mampu menumbuhkan generasi muda Klungkung yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga matang secara ideologis, berkarakter Pancasila, dan siap menyongsong Indonesia Emas 2045. (TimNewsyess)