Bangli |  - 26 Juni 2025 – Lembaga Perkreditan Desa (LPD) Desa Adat Kebon kini resmi menempati gedung baru yang lebih representatif dan megah, berlokasi di kawasan Jaba Pura, Desa Adat Kebon. Gedung dua lantai ini diharapkan menjadi tonggak baru dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sekaligus memperkuat kepercayaan krama terhadap LPD sebagai lembaga keuangan adat yang masih eksis dan berkembang pesat hingga saat ini.

Gedung baru ini dibangun dengan anggaran sebesar Rp1,7 miliar, dan dirancang dengan konsep fungsional namun tetap menonjolkan wibawa kelembagaan. Lantai bawah difungsikan sebagai ruang pertemuan dan kegiatan sosial, sementara lantai atas digunakan sebagai ruang operasional kantor LPD, lengkap dengan fasilitas kerja modern.

Aset Capai Rp74 Miliar, Kepercayaan Krama Meningkat

Dalam keterangannya, Pemucuk LPD Desa Adat Kebon, I Ketut Tindih, menyampaikan bahwa pembangunan gedung baru ini menjadi simbol eksistensi dan kemajuan LPD yang tetap berakar pada nilai-nilai adat Bali.

“Gedung ini bukan hanya fasilitas fisik, tapi juga cermin dari eksistensi dan kepercayaan masyarakat kepada LPD. Kami sangat bersyukur, saat ini aset LPD Desa Adat Kebon telah menembus Rp74 miliar,” ujar I Ketut Tindih.

Ia menambahkan, capaian tersebut tentu tidak lepas dari dukungan dan kepercayaan penuh krama desa, serta kerja keras seluruh jajaran pengurus dan staf LPD selama ini.

“Semoga dengan adanya gedung baru ini, pelayanan kepada krama semakin maksimal, dan partisipasi masyarakat dalam memanfaatkan serta menjaga lembaga ini terus meningkat,” imbuhnya.

LPD: Satu-Satunya Lembaga Keuangan Adat yang Masih Bertahan dan Tumbuh

I Ketut Tindih juga menegaskan bahwa di tengah tantangan zaman dan dinamika ekonomi modern, LPD tetap menjadi satu-satunya lembaga keuangan adat yang bertahan dan berkembang. Menurutnya, keberadaan LPD tidak hanya berperan dalam urusan ekonomi, tetapi juga sebagai penjaga nilai-nilai adat, sosial, dan spiritual masyarakat Bali.

“LPD adalah tulang punggung kemandirian desa adat. Di tengah derasnya arus modernisasi, LPD tetap menjadi simbol kedaulatan ekonomi berbasis adat. Itulah sebabnya eksistensinya harus terus diperkuat,” tandasnya.

Pembangunan gedung baru ini pun menjadi langkah strategis LPD Desa Adat Kebon dalam menata kelembagaan yang lebih profesional, akuntabel, dan mampu menjawab kebutuhan masyarakat ke depan.

Dengan fasilitas yang lebih baik dan suasana kerja yang lebih kondusif, LPD Desa Adat Kebon optimistis mampu menjaga kepercayaan krama, meningkatkan jumlah nasabah, serta memperkuat peran LPD sebagai lembaga keuangan adat yang berdaya saing dan berkelanjutan. (TimNewsyess)