News

Galang Aksi Bersih Tukad Unda, PLN UP3 Bali Timur Dorong Kesadaran Lingkungan dan Kurangi Sampah Plastik

 Sabtu, 09 Agustus 2025

PLN UP3 Bali timur


 

Klungkung, Jumat  8 Agustus 2025 — PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bali Timur menegaskan komitmennya terhadap program Environmental, Social, and Governance (ESG) melalui aksi nyata membersihkan sampah plastik sekali pakai di bantaran Tukad Unda, tepatnya di sekitar Jembatan Merah, Klungkung, Jumat (8/8).

Puluhan pegawai PLN UP3 Bali Timur yang dipimpin langsung oleh Manager UP3, Imadya Nareswari, bergotong royong memungut sampah plastik yang menumpuk di area sungai. Langkah ini diambil untuk mengurangi pencemaran lingkungan yang dapat merusak ekosistem perairan dan memicu banjir saat musim hujan.

“Kegiatan hari ini bukan sekadar seremonial, tetapi wujud komitmen berkelanjutan PLN dalam menerapkan prinsip ESG di lingkungan kerja kami,” ujar Imadya. “Sampah plastik adalah persoalan serius yang harus dihadapi bersama. Kami ingin mengajak masyarakat agar lebih peduli dan aktif menjaga kebersihan daerah aliran sungai.”

Tidak hanya membersihkan sampah, PLN UP3 Bali Timur juga menjadikan kegiatan ini sebagai momentum edukasi. Masyarakat sekitar didorong untuk menerapkan pengelolaan sampah yang bertanggung jawab, mulai dari rumah tangga, serta mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.

“Edukasi adalah kunci perubahan. PLN tidak hanya hadir sebagai penyedia listrik, tetapi juga mitra masyarakat dalam menjaga keberlanjutan hidup dan kelestarian lingkungan,” tambah Imadya.

Kegiatan bersih-bersih Tukad Unda ini diharapkan menjadi pemicu gerakan serupa di wilayah lain di Bali. PLN mengajak semua pihak, baik instansi pemerintah, swasta, komunitas, maupun masyarakat umum, untuk bersinergi menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan demi generasi mendatang. (TimNewsyess)


Penulis : Tim Klungkungnews


Siapa Calon Bupati Buleleng 2024 Selanjutnya?

Polling Dimulai per 1 Maret 2024



Siapa Calon Wakil Walikota Denpasar Selanjutnya?

Polling Dimulai per 1 Maret 2024