Tokoh
Dari Perhotelan ke Dunia Adat, Sosok I ketut Atmajaya, Membangkitkan LPD Anggasari Tabanan hingga Aset Tembus Rp14 Miliar
Rabu, 02 Juli 2025
Tokoh di balik suksesnya lpd anggasari
Tabanan | - 2 Juli 2025 – Tak banyak yang tahu, di balik pesatnya pertumbuhan LPD Desa Adat Anggasari, Kecamatan Pupuan Kabupaten Tabanan terdapat sosok pemimpin yang rendah hati namun visioner. I Ketut Setita Armajaya, pria berpendidikan pariwisata yang sempat berkarier di dunia perhotelan, kini menjadi motor penggerak kemajuan LPD Anggasari, Tabanan.
Sejak bergabung pada tahun 2023, hanya dalam waktu dua tahun, aset LPD yang semula Rp6 miliar kini melonjak hampir dua kali lipat menjadi Rp14 miliar. Prestasi ini tidak hanya lahir dari strategi finansial yang matang, namun juga dari komitmen sosial dan spiritual untuk mengabdi kepada krama (masyarakat adat).
“Saya tidak bergabung ke LPD karena gaji. Saat itu saya bahkan belum tahu berapa pendapatan LPD. Tapi saya melihat bahwa LPD adalah satu-satunya lembaga keuangan yang paling dekat dengan masyarakat adat dan bisa mewujudkan harapan mereka,” ujar Setita saat ditemui redaksi Newsyess.com, Rabu (2/7/2025).
Dari Hotel ke LPD: Naluri Manajerial dan Strategi Lapangan
Berbekal pengalaman manajerial di industri perhotelan, Setita melihat banyak peluang untuk membenahi sistem di LPD. Salah satu langkah awalnya adalah memperkuat promosi dan edukasi langsung ke masyarakat.
“Begitu saya masuk, saya langsung terjun ke lapangan. Duduk bareng warga, menjelaskan sistem LPD, kredit, dan tabungan. Lewat pendekatan langsung, masyarakat mulai paham dan percaya,” terangnya.
Langkah ini diperkuat dengan penurunan suku bunga kredit, serta pembebasan berbagai biaya administrasi. Ia juga membuka pintu seluas-luasnya bagi warga yang memiliki pinjaman di lembaga lain untuk mengalihkan ke LPD, dengan sistem yang lebih ringan dan fleksibel.
Kredit Masih Kecil, Potensi Masih Besar
Meski aset sudah mencapai Rp14 miliar, portofolio kredit LPD baru sekitar Rp 3 miliar, yang artinya potensi pertumbuhan masih sangat besar. Setita bertekad mendorong kredit produktif kepada pelaku UMKM di desa, sehingga dana LPD benar-benar berputar di masyarakat.
“Kami masih genjot sektor kredit. Kami dekati pelaku usaha, tawarkan kemudahan, dan dorong pertumbuhan ekonomi berbasis kerakyatan. Target kami, kredit bisa tembus Rp10 miliar dalam waktu dekat,” ujarnya penuh optimisme.
Menjadikan LPD sebagai Mesin Kesejahteraan Desa Adat
Bagi Setita, LPD bukan sekadar lembaga keuangan, tetapi mesin pencipta kesejahteraan desa adat. Ia ingin membuktikan bahwa lembaga adat bisa berdiri sejajar dengan lembaga keuangan modern, namun dengan nilai-nilai lokal yang lebih kuat.
“LPD kita punya sistem cepat, aman, dan dekat. Tidak kalah dengan bank konvensional. Untuk apa jauh-jauh ke luar kalau yang dekat lebih mengerti kebutuhan krama?” ungkapnya.
Ia juga berencana menyalurkan lebih banyak dana sosial dan hibah adat melalui LPD. Hal ini sudah dimulai dengan berbagai bantuan yang disalurkan untuk mendukung kegiatan keagamaan dan pembangunan sosial di desa.
Pesan untuk Krama: Percayalah, LPD Milik Kita Sendiri
Menutup perbincangan, Setita menyampaikan pesan hangat kepada seluruh krama Desa Adat Anggasari:
“LPD ini bukan milik pribadi, bukan milik pengurus. Ini milik kita bersama. Maka manfaatkanlah LPD sebaik-baiknya, simpan dana di LPD, ambil kredit di LPD, karena hasilnya akan kembali ke masyarakat. Kita bangun bersama, dan kita nikmati hasilnya bersama.”
FAKTA SINGKAT LPD DESA ADAT ANGGASARI
* Pemucuk: I Ketut Setita Armajaya
* Bergabung: Tahun 2023
* Aset 2023: Rp6 miliar
* Aset per Juni 2025: Rp14 miliar
* Kredit Beredar: ±Rp3 miliar
* Dana Sosial/Tanggung Jawab Sosial: Rutin disalurkan untuk kegiatan adat dan sosial masyarakat
* Target ke Depan: Kredit Rp10 miliar, perluasan program UMKM, dan optimalisasi dana sosial
Dengan semangat ngayah dan pemahaman manajerial yang kuat, I Ketut Setita Armajaya menempatkan LPD Desa Adat Anggasari bukan hanya sebagai lembaga keuangan, tetapi sebagai fondasi utama kemandirian ekonomi dan kekuatan adat masyarakat Bali. (TimNew
Penulis : Tim Klungkungnews
Polling Dimulai per 1 Maret 2024
Polling Dimulai per 1 Maret 2024