Badung |   11 Juli 2025
Langit sore di Br Pengayehan, Desa Munggu, Mengwi, Badung berseri cerah saat sorak sorai para penonton menggema di lapangan voli. Riuh tepuk tangan dan teriakan semangat mewarnai penutupan Kejuaraan Voli GORDAP CUP ke-3, yang resmi berakhir dengan penuh kehangatan dan kebanggaan.

Di tengah euforia penutupan turnamen, hadir sosok wakil rakyat yang tak segan menyatu bersama masyarakat. I Wayan Bawa, S.H, Anggota DPRD Provinsi Bali dari Komisi I, Fraksi PDI Perjuangan, tampak masih mengenakan pakaian kerja bahkan belum sempat berganti baju namun begitu antusias mendampingi para pemain muda merayakan penutupan ajang kebanggaan warga Munggu.

Munculkan Bibit Atlet Berbakat

Dalam sambutannya, I Wayan Bawa menegaskan bahwa kehadirannya bukan sekadar simbolis, tetapi bukti komitmen mendukung pembinaan generasi muda melalui jalur olahraga.

“Saya bangga dan berterima kasih kepada panitia GORDAP CUP III. Lewat ajang ini akan lahir bibit-bibit pemain voli berbakat, khususnya di Munggu dan Badung pada umumnya,” tegasnya.

Ia yakin turnamen seperti ini adalah wadah tepat bagi anak-anak muda untuk menyalurkan energi positif, mengasah bakat, dan belajar tentang disiplin, sportivitas, dan kebersamaan.

Jauhkan Generasi Muda dari Narkoba dan Kriminalitas

Lebih dari sekadar olahraga, I Wayan Bawa menekankan pentingnya menciptakan ruang-ruang positif yang menjauhkan generasi muda dari hal-hal negatif seperti narkoba dan tindak kriminal.

“Lewat olahraga, anak-anak muda punya aktivitas, punya tujuan, dan tumbuh dalam lingkungan yang sehat. Ini benteng agar mereka tidak mudah terjerumus pada hal-hal buruk,” ujarnya.

Ia pun berharap pemerintah desa, tokoh adat, tokoh masyarakat, serta orang tua dapat terus mendukung penyelenggaraan kegiatan serupa.

“Kalau kita kompak, Badung akan punya generasi tangguh berprestasi di bidang olahraga, dan terhindar dari narkoba,” tegasnya.

Apresiasi untuk Panitia dan Masyarakat

Di akhir penutupan, I Wayan Bawa memberikan apresiasi kepada seluruh panitia, peserta, dan masyarakat Desa Munggu yang telah bekerja keras menyukseskan turnamen ini. Ia berharap GORDAP CUP dapat terus berlanjut dan menjadi agenda tahunan yang semakin meriah.

“Semoga GORDAP CUP ke-4 nanti lebih besar lagi, dengan peserta lebih banyak, fasilitas lebih baik, dan semangat kebersamaan yang makin kuat. Kita jaga Munggu tetap jadi kampung yang rukun, produktif, dan berprestasi,” tutupnya dengan senyum.

Gema penutupan GORDAP CUP III pun menjadi pengingat, bahwa di antara tantangan zaman, lapangan voli sederhana di Br Pengayehan adalah saksi di sinilah harapan untuk generasi muda Badung tumbuh, bertanding, dan tetap berada di jalan yang benar. (TimNewsyess)