Gianyar | Minggu, 10,8/2025, Anggota DPRD Provinsi Bali termuda, Putu Diah Pradnya Maharani atau yang akrab disapa “Gek Diah”, menunjukkan kepeduliannya terhadap kelestarian lingkungan dengan ikut serta dalam pemasangan 100 unit lubang resapan biopori di area Pura Kahyangan Tiga Umakuta, Desa Pejeng, Gianyar, Minggu (10/8/2025).

Kegiatan ini dirangkai dengan agenda reses Gek Diah sebagai wakil rakyat di DPRD Bali. Pemasangan biopori bertujuan ganda: selain sebagai lubang resapan air untuk mengurangi genangan saat hujan, juga berfungsi mengolah sampah organik – khususnya sisa persembahan upacara – menjadi kompos yang dapat dimanfaatkan kembali oleh masyarakat.

“Terlihat sederhana ya, karena tinggal memasukkan sampah organik ke lubang di tanah. Tapi manfaatnya luar biasa. Selain menjaga lingkungan tetap bersih, juga mengurangi limbah dan menghasilkan pupuk alami yang berguna,” ujar Gek Diah.

Ia menekankan bahwa kesadaran menjaga kebersihan dan lingkungan tidak bisa hanya dibebankan kepada satu pihak saja. Semua komponen masyarakat harus saling mendukung.

“Saya harap masyarakat bisa sadar bahwa isu kebersihan dan lingkungan itu tanggung jawab bersama. Harus ada sinergi, kerja sama, dan gotong-royong untuk mewujudkan Bali yang bersih dan asri,” tegasnya.

Melalui kegiatan ini, Gek Diah berharap biopori dapat menjadi salah satu solusi sederhana namun efektif dalam mengatasi permasalahan sampah organik dan penyerapan air di wilayah desa. Ia juga mengajak generasi muda untuk aktif terlibat dalam gerakan peduli lingkungan sebagai wujud bakti kepada alam dan warisan budaya Bali. (TimNewsyess)