Denpasar , Senin 15 September 2025 – Kepedulian terhadap sesama kembali ditunjukkan oleh jajaran Pramuka dan alumni resimen mahasiswa di Bali. Ketua Alumni Pramuka (Gugus Dharma) Gianyar, Made Arya Amitaba, S.E., M.M., bersama Prof. Dr. Ir. Tjokorda Arta Ardhana Sukawati selaku Ketua Kwartir Daerah (Ka Kwarda) Pramuka Provinsi Bali, menyalurkan bantuan bagi korban banjir yang melanda wilayah Denpasar, Senin (15/9).

Bantuan tersebut berupa kebutuhan pokok, perlengkapan darurat, dan bantuan logistik lain yang dibutuhkan masyarakat terdampak. Penyerahan dilakukan secara langsung di posko penanganan bencana bersama jajaran Pramuka, relawan, dan unsur pemerintah daerah.

Made Arya Amitaba, yang juga menjabat sebagai Ketua Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI) Bali, Wakil Komandan Resimen Mahasiswa Ugracena Bali, serta Direktur Utama BPR Kanti, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata semangat kepedulian dan gotong royong.

“Kami hadir bukan hanya sebagai alumni Pramuka atau Menwa, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat Bali yang memiliki tanggung jawab moral untuk saling membantu di saat bencana. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak banjir,” ujar Amitaba.

Sementara itu, Ka Kwarda Bali Prof. Tjokorda Arta Ardhana Sukawati menyampaikan apresiasi atas sinergi yang ditunjukkan berbagai pihak dalam penyaluran bantuan ini. Menurutnya, Pramuka memiliki peran strategis tidak hanya dalam pembinaan generasi muda, tetapi juga dalam aksi nyata kemanusiaan.

“Gerakan Pramuka selalu hadir di tengah masyarakat, apalagi saat bencana. Inilah nilai-nilai dasar Pramuka, yaitu pengabdian tanpa batas. Kami berharap semakin banyak pihak yang tergerak untuk peduli dan berkontribusi,” ungkapnya.

Aksi kemanusiaan ini mendapat sambutan positif dari warga yang terdampak. Mereka merasa terbantu dengan adanya pasokan kebutuhan darurat di tengah kondisi sulit pasca banjir.

Dengan kolaborasi antara alumni Pramuka, IARMI, Menwa, serta dukungan lembaga keuangan daerah, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi teladan kepedulian sosial dan memperkuat semangat solidaritas masyarakat Bali dalam menghadapi bencana. (TimNewsyess)