Karangasem | 20 - Juni 2025
Di tengah derasnya arus konsumtif yang menyasar generasi muda, Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Sari Sedana Bali hadir membawa angin segar lewat program "Go To School", sebuah inisiatif edukatif untuk membentuk kebiasaan menabung sejak usia dini.

Program ini menyasar siswa dari tingkat Taman Kanak-Kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) di berbagai wilayah Bali, dengan harapan agar generasi muda dapat memiliki pemahaman yang kuat tentang pentingnya pengelolaan keuangan secara bijak dan bertanggung jawab sejak dini.

Ketua KSP Sari Sedana Bali, I Kadek Oka Astika, S.E., menegaskan bahwa program ini merupakan bentuk nyata komitmen koperasi dalam mendukung peningkatan literasi keuangan di kalangan pelajar.

“Melalui program *KSP Sari Sedana Bali Go To School*, kami ingin mengajak anak-anak kita untuk mulai mengenal konsep menabung, menyusun perencanaan keuangan sederhana, dan membentuk kebiasaan hidup hemat yang bermanfaat hingga dewasa kelak,” ujar Kadek Oka Astika saat ditemui Newsyess, Jumat (20/6).

Menanam Nilai Sejak Dini: Tabungan yang Mendidik

Melalui pendekatan yang menyenangkan dan interaktif, program ini tidak hanya mengajak siswa membuka rekening tabungan pelajar, tetapi juga melibatkan sekolah dan orang tua untuk turut serta mendampingi anak dalam proses belajar mengelola uang secara bertahap.

“Kami percaya, pendidikan keuangan bukan hanya tugas rumah atau sekolah saja, tetapi tanggung jawab bersama antara keluarga, lembaga pendidikan, dan lembaga keuangan. Koperasi hadir sebagai mitra pembelajaran, bukan semata lembaga simpan pinjam,” tambahnya.

Program ini juga dilengkapi dengan edukasi literasi keuangan sederhana, seperti simulasi menabung, memahami selisih antara kebutuhan dan keinginan, serta perencanaan kecil untuk tujuan finansial, misalnya membeli alat tulis atau membantu orang tua di rumah.

Membangun Fondasi Masa Depan

Kadek Oka Astika menilai bahwa keterampilan mengelola keuangan adalah modal penting yang tak kalah dengan pendidikan akademik. Oleh karena itu, koperasi harus berperan aktif menjadi jembatan antara dunia pendidikan dan kesiapan generasi muda menghadapi tantangan ekonomi di masa depan.

“Kami ingin menciptakan anak-anak Bali yang tidak hanya cerdas di sekolah, tetapi juga bijak dalam mengatur keuangan sejak dini. Inilah pondasi utama menuju generasi yang mandiri dan berdaya secara ekonomi,” ucapnya penuh semangat.

Program "Go To School" juga memberi ruang bagi siswa untuk secara berkala mendapatkan laporan perkembangan saldo tabungan, sehingga mereka dapat melihat sendiri hasil jerih payah mereka menabung, dan memupuk rasa bangga serta tanggung jawab.

Harapan dan Langkah Ke Depan

KSP Sari Sedana Bali berkomitmen untuk terus memperluas jangkauan program ini ke lebih banyak sekolah di berbagai kabupaten/kota di Bali. Dengan sinergi antara koperasi, sekolah, dan keluarga, diharapkan budaya menabung tidak hanya menjadi slogan, tetapi benar-benar menjadi gaya hidup generasi muda Bali.

“Ini bukan program musiman. Kami ingin ini menjadi gerakan bersama yang berkelanjutan. Kalau dari kecil anak-anak sudah terbiasa menabung, kelak mereka akan tumbuh menjadi pemuda yang kuat secara finansial dan tidak mudah tergoda gaya hidup konsumtif,” tutup Kadek Oka Astika.

Dengan inisiatif seperti ini, KSP Sari Sedana Bali bukan hanya menjadi lembaga keuangan, tetapi juga agen perubahan sosial yang menanamkan nilai-nilai positif bagi masa depan generasi penerus Bali. (TimNewsyess)